Jumat, 22 November 2013

SBY Disadap, Indonesia Mestinya Bangga



Perseteruan pendapat gara-gara ulah intelijen Australia melakukan penyadapan terhadap Presiden SBY dan beberapa pejabat Indonesia tahun 2009 lalu membuat saya sedikit terhibur. Bukan apa-apa. “Menu” santapan saya selama ini monoton. Berita di berbagai media cetak dan media online, yang terus-menerus dan hampir melulu “menu” korupsi para pejabat tinggi-tinggi, DPR, Bupati, Gubernur, DPR/D, benar-benar membuat selera membaca saya turun drastis. 

Dengan menu baru itu, selera baca dan dengar saya tiba-tiba muncul lagi. Ia seolah mendapat doping pemacu stamina dan gairah. Sekarang, saya kembali rajin baca koran dan dengar berita di TV.

Selasa, 12 November 2013

Memertanyakan Komitmen Mendagri Terhadap Keutuhan NKRI



Kalau Mendagri (Gamawan Fauzi) sedikit hati-hati, maka berbagai pernyataannya yang sering ditanggapi keras oleh Wagub DKI, Ahok, mungkin tak terjadi. Hal terakhir yang ditentang Ahok, juga digunjingkan publik adalah himbauannya agar para Kepala Daerah bekerjasama dengan FPI dalam bidang agama. 

Sebelum itu, ketegangan keduanya mencuat ketika Ahok mengeritik proyek e-KTP. Berlanjut ketika Gamawan menganjurkan agar Lurah Lenteng Agung (LA), Jaksel, Susan Jasmine Zulkifli diganti karena didemo FPI. Pasalnya, Lurah terpilih hasil lelang Jabatan itu beragama Katolik, tidak beragama sama dengan mayoritas di LA.